Tuesday, 26 February 2013

Malap

masih kita merindui
antara satu sama lain?
masih kita bergelak-tawa
antara suara separa lantang kita?
masih kita berhubung kait
antara darah yang berbeda ini?
aku rindu
rindu kita bersama
kadang dingin
kadang tak keruan
antara kita masih ada
kawan?



|Didi.Andra

Monday, 25 February 2013

Lelaki sanjungan

cukup mengerti
cukup reti membaca hati
menyimpul dari sisi
lantai langit boleh bertebaran cerah
tatkala bahagia-nya ghairah

langit kan tak selalu cerah
bila kan satunya gundah
aku juga seakhir-akhirnya
aku jadi pelepas amarah
tukang penyimpan amanah
juru-analisa kisah

dan
soalannya

mana lelaki sanjungan-mu ?

|Andika

Friday, 8 February 2013

Rantaian


agaknya bila siang jadi mendung
ada gambaran yg tak terbendung
dibeban jiwa yg pasung
nilai rasa t'lah kudung

diri
diri sendiri
belum hampir dikenali, difahami
setiap inci ; diri
sendiri dan di sini
menyendiri

duh,
usai malam berselingkuh
di luar gaduh-gaduh
bintang dituduh, dipekik guruh
sembah diri jatuh
luruh

kawan
sehormat-hormat lawan
diacu dan diaju soalan
biarkan
aku memang dah putus harapan
ada muka, rupanya tampalan
tak ke sialan

aman
senja dirangkak hadap Tuhan
celoreng jingga, gasak-gasak awan
dirabak warna ludah ke lautan
berbalik penghujung keluhan
menitip nasib tanpa dan'

keluarga
sering lewat menjadi pilihan kita
kita kan lupa
mengaku saja

|Andika

Berteleku

Kini di lembaran baharu, aku menukil lagi, sisa yang tertinggal, di persembunyian rindu. Apakah kita yakin segalanya telah pergi? Begi...