kau tahu.
seiring aku jengah jendela.
lama aku menanya.
suram malamku
gelap langitku
kenapa ada bintang.
sepertimu.
kerlipan yg ada
menyelusup diari hari-hariku.
mencipta tulisan indah
bersama
kita jauh.
kadang tak nampak.
tapi saling meluah.
sehingga waktu menjawab.
persahabatan.
aku kira.
bagai malam dengan bintangnya.
kelibatmu.
bukan bintang biasa.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Berteleku
Kini di lembaran baharu, aku menukil lagi, sisa yang tertinggal, di persembunyian rindu. Apakah kita yakin segalanya telah pergi? Begi...
-
Sesal. atas dosa yang belum, dihitung kira. Pergi, boleh jadi adalah -- jalan pulang. Pulang. M. Rafi San
-
Ada yang bertiup pinta bermonolog sedang gelisah rapuhku gundah berkali-kali menyamar bukanlah aku gemar menggusar siapa aku ? di ...
-
hari ini mendung awan tidak berarak ditolak angin tidak bergerak seperti masa terhenti di sini menahan aku memeluk diri hari ini poho...
jangan penat menulis
ReplyDeletesemua itu darah kita
jiwa
-na'dz
tidak mungkin penat
ReplyDeletekerna erti lelah ; adalah tulisan